Jumat, 20 Januari 2017

Wisata di Kota Kuala Lumpur **

>> Perjalanan sebelumnya bisa di cek DI SINI.

Kemudian hari pun berganti. Keesokan harinya kami mengunjungi Planetarium Negara dan Orchid Park, yang kedua objek wisata ini sebenarnya tidak berjauhan dengan Dataran Merdeka, bahkan bisa kami tempuh dengan berjalan kaki. Planetarium ini merupakan museum kebanggan negara Malaysia yang berisi dunia antariksa dan sepak terjang perjalanan astronot mereka ke luar angkasa. Pas browsing-browsing di internet, bangunan Planetarium menurut saya lebih mirip mesjid dengan bagian tangga dan atap (kayak kubah) berwarna biru. Tapi bener, emang khas dan cukup keren, meski di hari itu tidak banyak orang yang berkunjung.

Setelah bertnaya ke petugas dan ternyata free ticket, kami pun bergegas masuk dan benar saja, pemandangan mengenai ke-antariksa-an terpampang di setiap sisi ruangan. Planet-planet, tata surya, pakaian astronot, bagian pesawat luar angkasa, dan sebagainya mengisi pandangan mata setiap menoleh. Lucu nya saat itu ada seorang turis Bule yang kepo-in alat irama detak jantung yang cukup unik. Jadi dengan megang detektor berbentuk tangkai besi, suara detak jantung kita bisa terdengar seisi ruangan. Yup benar banget, setelah Bule itu pergi, giliran kami yang kepo-in itu barang. Dug..dug..dug..dugg.. suara jantung jelas terdengar dan kami senyum-senyum sendiri. Setelah mengitari dalam ruangan, kami kemudian menuju menara (tower) Planetarium. Di situ ada teropong yang bisa digunakan untuk melihat bangunan pencakar langit di kota KL dari kejauhan. Dan lumayan, pemandangan dari atas tower punya view tersendiri yang tentunya berbeda dengan yang lain.


Sehabis shalat dzuhur di Planetarium Negara, kami kemudian melangkahkan kaki ke Taman Orchid Park. Dari namanya saja sudah jelas banget taman ini ditumbuhi beragam jenis anggrek, dan tentu saja beraneka ragam warna. Masuk kawasan ini rasa-rasanya seperti mau ambil foto prewedding. Ke mana-mana angle-nya pasti bunga berseri. Untuk cewek pasti betah banget di sini. Pikir punya pikir dan setelah dihitung-hitung kami masih bisa dibilang pengantin baru, jadi deh ambil momen-momen postwedding di taman ini. jeprettt...jeprettt...


Sore menjelang malam, kami sempatkan mendatangi beberapa objek wisata mesjid di kota Kuala Lumpur. Seperti Mesjid Negara Malaysia, Mesjid Jamek, Mesjid India, Masjid Jamek Kampung Bharu. Sewaktu berkunjung ke Kampung Bharu, kami sempatkan berwisata kuliner di salah satu rumah makan yang hits banget di kawasan tersebut, ‘Restoran Nasi Lemak Antarbangsa’. Menu makanan jelas terpampang di dinding beserta jumlah harga yang bisa dibilang bersahabat. 


Dan benar saja, setelah kami cicip, Alhamdulillah makananya lezat dan familiar banget dengan lidah kita orang Indonesia (terutama kami yang dari Medan). Bahkan saat itu ada Bule dan seorang teman asia-nya juga makan malam bareng di sini. Selesai  makan, kami pun bergegas kembali ke hotel. Saat di jalan kami sempatkan singgah beli cemilan Pulut Mangga. Sayang banget belinya cuma 1 bungkus. Soalnya setelah sampai di hotel dan diicip-icip, rasanya enak dan bikin nagih.


Dan terakhir, shopping shopping shopping. Ya, sekalian beli oleh-oleh kami pun mendatangi pasar Petaling Street, China Town dan Central Market. Ramai banget, soalnya harga aneka barang dan merchandise di pasar ini bisa miring. Tapi tetap saja tergantung kemampuan negoisasi dan tawar menawar kita. Di sini kami ketemu segerombolan muda-mudi asal Indonesia yang kelihatannya banyak memborong oleh-oleh untuk dibawa pulang. Baju mereka sama, bertuliskan GoTravindo. Setelah cari tahu ternyata itu semacam educational travel program, dimana akan diberikan pelayanan program untuk pelajar di Indonesia maupun Internasional sehingga dapat belajar ke berbagai destinasi Dunia. Aysik ya...


Besoknya kami pun menuju bandara KLIA dengan Bus. Untungnya berangkat cepat, soalnya di Imigrasi bandara panjang banget antriannya, hampir 1 jam. Sempat diberitahukan jadwal pesawat kami delay 1 jam, dan setelah menunggu kami pun bisa terbang dan balik ke tanah air tumpah darah Indonesia (Kualanamu International Airport -KNO-, Deli Serdang) dengan selamat dan sehat. Alhamdulillah. Alhamdulillah dan Alhamdulillah. Kami menuntaskan trip pertama ke luar negeri dengan lancar. Dan pengalaman ini sangat amat berguna untuk rencana trip luar negeri kami berikutnya. Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

next previous home